Urbanisasi Dan Kegagalan Regenerasi Petani Dibalik Modernisasi Pertanian Dari Perspektif Kesejahteraan Sosial

Authors

  • fajar ritonga

DOI:

https://doi.org/10.31595/peksos.v23i1.1170

Keywords:

Urbanisasi, Masalah Sosial, Modernisasi Pertanian. Pekerja Sosial

Abstract

The side effects of urbanisation and the failure of farmer regeneration behind the modernisation of agriculture for millennials in Indonesia have created social problems in urban areas. The purpose of this research is to describe the social problems of street children due to the urbanisation of both village youth and their parents from the village to Medan City. This research uses descriptive qualitative as an analytical knife, the research location is conducted in Medan City and selected places where street children usually do their activities as well as being informants in this research. The results of the study portrayed the village youth regarding farmers as unpromising and unprofitable jobs, when compared to the jobs of millennials today, despite the modernisation of agriculture. The problems arising from the migration of rural youth to the city who do not have skills and education become social problems including street children, vagrants, beggars, unemployment and result in the emergence of social pathology leading to criminality that requires handling from social workers. Keywords: Urbanisation, Social Problems, Agricultural Modernisation. Social Workers

Downloads

Download data is not yet available.

References

Adi.I.R. (2012). Pemberdayaan Masyarakat dan Partisipasi Masyarakat. Jakarta: Raja Grafindo Persada.

Fuadillah, A. R. (2015). Pemanfaatan Aset Lokal dalam Pengelolaan Lingkungan oleh Masyarakat Kampung Banjarsari. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Padjadjaran.

Anwarudin, O., Sumardjo, S., Satria, A. dan Fatchiya, A. (2020b). Peranan penyuluh pertanian dalam mendukung keberlanjutan agribisnis petani muda di Kabupaten Majalengka. Jurnal Agribisnis Terpadu 13(1):17–36.

Budianto, dkk. (2016). Karakteristik Pengeringan Pinang Muda Iris (Areca catechu, L.) [Skripsi]. Padang (ID) : Fakultas Teknologi Pertanian. Universitas Andalas.

BPS, (2022). Februari 2022: Tingkat Pengangguran Terbuka (TPT) sebesar 5,83 persen dan Rata-rata upah buruh sebesar 2,89 juta rupiah per bulan, diakses di: https://www.bps.go.id/pressrelease/2022/05/09/1915/februari-2022--tingkat-pengangguran-terbuka--tpt--sebesar-5-83-persen.html

Childhope Asia. (1990). A Guide book for Community Based Programs Among Street Children and Their Families. National Project on Street Children, Philippines.

Creswell, J. W. 2016. Research Design : Pendekatan Metode Kualitatif,. Kuantitatif dan Campuran. Edisi Keempat (Cetakan Kesatu). Yogyakarta

Fuadillah, A. R. (2015). Pemanfaatan Aset Lokal dalam Pengelolaan Lingkungan oleh Masyarakat Kampung Banjarsari. Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik. Universitas Padjadjaran.

Gilbert, A dan Gugler, J (1996) Urbanisasi dan Kemiskinan di Dunia Ketiga. Yogyakarta: Tiara Wacana Yogya

Green, G. P., & Haines, A. (2002). Asset building & community development. Thousand Oaks, Calif: Sage Publications.

Fukuyama, F. (2002) Social Capital. SAIS Review vo. XXII No. 1 (winter-spring)

Katherina, L.K (2021) "Urbanisasi di Perdesaan, Fenomena Desa-desa Menjadi Desa Perkotaan", diakses: https://regional.kompas.com/read/2021/06/15/171018278/urbanisasi-di-perdesaan-fenomena-desa-desa-menjadi-desa-perkotaan?page=all#google_vignette.

Leonard, B., Kinsella, A., Donoghue, C.O., Farrell, M. and Mahon, M. (2017). Policy drivers of farm succession and inheritance. Land Use Policy 61(2017):147–159.

Lukmanul, A (2021). Urban farming metode teknologi dan inovasi baru pada pertanian perkotaan (Urban Farming Technology and Methods New Innovations in Urban Agriculture). DI akses https://papers.ssrn.com/sol3/papers.cfm?abstract_id=3782290

Meitasari, I. (2017). Minat Pemuda Desa Untuk Urbanisasi Di Desa Sukasari, Kabupaten Majalengka, Jawa Barat. Jurnal Geografi Edukasi dan Lingkungan, Vol. 1, No. 1, Juli 2017: 36-47. https://doi.org/10.29405/jgel.v1i1.455

Neuman, W. L. 2013. Metodologi Penelitian Sosial: Pendekatan Kualitatif dan Kuantitaif. Jakarta: PT Indeks

Ritonga, F.U. (2022). Petani dan Kelembagaan Lokal. Yogyakarta: Jejak Pustaka

Riyanti, C dan Raharjo, S.T (2021). Asset Based Community Development Dalam Program Corporate Social Responsibility (Csr). Jurnal Kolaborasi Resolusi Konflik. Vol. 3 No. 1 Hal.115-126.

Setiawan, H.H. (2007). Mencegah Menjadi Anak Jalanan Dan Mengembalikannya Kepada Keluarga Melalui Model Community Based, Jurnal Penelitian dan Pengembangan Kesejahteraan Sosial, Vol 12, No. 02, 2007 : 44-53.

Siregar, H, etc. (2023). Penanganan Anak Jalanan di Kota Medan Menggunakan Sistem Panti dan Non Panti. Yogyakarta: Jejak Pustaka.

Tonnies, F. The Michighan State University Press.

Mudana. I W. (2015).Sosiologi Antropologi Pembangunan. Jakarta: Graha Ilmu.

Nita, D. R., Anwarudin, O., & Makhmudi, M. (2020). Regenerasi petani melalui pengembangan minat pemuda pada kegiatan KRPL di Kecamatan Sukaraja Kabupaten Bogor. Jurnal Penyuluhan Pertanian, 15(1), 8–22.

Pranadji, (1999). Konsep Modernisasi Dan Implikasinya Terhadap Penelitian Dan Pengembangan Pertanian. FAE. Volume 17. No. I Juli 1999: 1-13

Pretty, J etc. (2010) The top 100 questions of importance to the future of global agriculture, International Journal of Agricultural Sustainability, 8:4, 219-236, DOI: 10.3763/ijas.2010.0534

Soekanto, S. (2015). Sosiologi Suatu Pengantar, Rajawali Pers

Setkab (2024). Kebijakan Food Estate, dapat diakses di: https://setkab.go.id/gallery/program-peningkatan-penyediaan-pangan-berbasis-food-estate/

Soekartawi. (2006). Analisis Usahatani. Jakarta: UI-Press.

Yotfiatfinda, (2018). Meningkatkan Minat Generasi Muda di Sektor Pertanian Untuk Mewujudkan Ketahanan Pangan. Kertas Karya Ilmiah Perseorangan; Lembaga Ketahanan Nasional RI, 2018

Zagata, L. and Sutherland, L. (2015). Deconstructing the ‘young farmer problem in Europe’: Towards a research agenda. Journal of Rural Studies 38(2015):39–51.

Downloads

Published

2024-07-21

How to Cite

ritonga, fajar. (2024). Urbanisasi Dan Kegagalan Regenerasi Petani Dibalik Modernisasi Pertanian Dari Perspektif Kesejahteraan Sosial. Pekerjaan Sosial, 23(1). https://doi.org/10.31595/peksos.v23i1.1170

Issue

Section

Peksos