HARDINESS PEREMPUAN PURNA PEKERJA MIGRAN INDONESIA DI KECAMATAN KARANGTENGAH DI KABUPATEN CIANJUR
DOI:
https://doi.org/10.31595/rehsos.v5i2.1083Abstract
Fenomena Pekerja migran, termasuk Pekerja Migran Indonesia (PMI) sering menghadapi berbagai macam permasalahan psikologis seperti depresi, kecemasan, hingga perilaku bunuh diri. Salah satu isu permasalahannya adalah mendapatkan perilaku labeling atau pemberian stigma terhadap mantan pekerja migran wanita sebagai ‘babu’ atau pembantu yang umumnya memiliki konotasi negatif. Ketahanan diri dalam menghadapi stress (hardiness) sangat dibutuhkan untuk membuat keputusan yang berat berhadapan dengan pilihan-pilihan yang sulit untuk kembali ke kehidupan di pedesaan. Hardiness yang tinggi menunjukan tingkat frustasi yang rendah sehingga meminimalisir dampak yang ditimbulkan dari reaksi psikologis yang terjadi dalam diri mantan pekerja migran. Penelitian ini bertujuan untuk memperoleh gambaran secara empiris tentang Hardiness Perempuan Purna Pekerja Migran Indonesia Kecamatan Karangtengah Kabupaten Cianjur, dengan melihat aspek Kontrol, Komitem dan Tantangan serta harapan yang dimiliki reesponden dalam mengahadapi permasalahannya. Metode penelitian yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode penelitian kuantitatif dengan pendekatan deskriptif. Teknik pengumpulan data menggunakan survai dengan sesnsus kepada 49 orang eks PMI. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tingkat hardiness eks pekerja migran di Kabupten Cianjur rendah.Downloads
Published
2023-12-30
How to Cite
Susila, N., & Pribowo, P. (2023). HARDINESS PEREMPUAN PURNA PEKERJA MIGRAN INDONESIA DI KECAMATAN KARANGTENGAH DI KABUPATEN CIANJUR. Jurnal Ilmiah Rehabilitasi Sosial (Rehsos), 5(2). https://doi.org/10.31595/rehsos.v5i2.1083
Issue
Section
Artikel
License
Copyright (c) 2023 Nandang Susila, Pribowo Pribowo
This work is licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License.
Policy for Journals that offer open acces
Authors who publish with this journal agree to the following terms:
- Authors retain copyright and grant the journal right of first publication with the work simultaneously licensed under a Creative Commons Attribution-NonCommercial-ShareAlike 4.0 International License that allows others to share the work with an acknowledgement of the work's authorship and initial publication in this journal.
- Authors are able to enter into separate, additional contractual arrangements for the non-exclusive distribution of the journal's published version of the work (e.g., post it to an institutional repository or publish it in a book), with an acknowledgement of its initial publication in this journal.
- Authors are permitted and encouraged to post their work online (e.g., in institutional repositories or on their website) prior to and during the submission process, as it can lead to productive exchanges, as well as earlier and greater citation of published work (See The Effect of Open Access).