PERLINDUNGAN SOSIAL ANAK KORBAN KONFLIK DI LEMBAGA KESEJAHTERAAN SOSIAL ANAK DI KABUPATEN DEMAK

Authors

  • Herlina Puji Astuti
  • Ellya Susilowati
  • Atirista Nainggolan

DOI:

https://doi.org/10.31595/peksos.v21i2.726

Keywords:

Perlindungan Sosial, Anak, Korban Konflik

Abstract

This study aims to obtain an empirical description of the respondent's characteristics, fulfillment of basic needs, access to education services, health services, self-identity services, special protection services, and alternative care for conflict-affected children at the La Tansa Foundation, Cangkring B Village, Karanganyar District, Demak Regency. The aspects of child protection studied include: 1) respondent characteristics, 2) access to basic needs, 3) access to education services, 4) access to health services, 5) access to personal identity services, 6) access to special protection services, and 7) alternative care. . The method used in this research is quantitative research with descriptive method. Sources of data used are primary and secondary data sources. The sampling technique in this study was a census technique which was conducted on 15 respondents. Data collection techniques used are questionnaires, study documentation and observation. The measuring instrument used is the rating scale. The results showed that the social protection of children victims of conflict was in the moderate category. However, the special protection aspect had the lowest score. Therefore, the “Parenting Skills for Caregivers at La Tansa Foundation” program is proposed.

Downloads

Download data is not yet available.

References

Abu Huraerah. (2012). Kekerasan terhadap Anak. Bandung: Nuansa Cendekia.

Adi Fahrudin. (2018). Pengantar Kesejahteraan Sosial. Bandung: PT. Refika Aditama.

Edi Suharto. (2014). Membangun Masyarakat Memberdayakan Rakyat. Bandung: PT. Refika Aditama.

Fisher, Simon dkk. (2000). Modul Mengelola Konflik Keterampilan dan Strategi untuk Bertindak. Indonesia: The British Council.

Frost, Nick, dan Nigel Parton. (2009). Understanding Children’s Social Care. California: SAGE Publications.

Horner, Nigel. (2012). What is Social Work? 4th Edition (Transforming Social Work Practice). London: Learning Matters an Imprint of Publications Ltd.

Hurlock, Elizabeth B. (2015). Psikologi Perkembangan: Suatu Pendekatan Sepanjang Rentang Kehidupan. Jakarta: Erlangga.

Maidin Gultom. (2013). Perlindungan Hukum Terhadap Anak dalam Sistem Peradilan Anak di Indonesia. Bandung: PT Refika Aditama.

Moh. Nazir. (2017). Metode Penelitian. Bogor: Ghalia Indonesia.

O’Donnell, Dan. (2008). Child Protection a Handbook for Parliamentarians. Switzerland: UNICEF.

O’Loghlin, M. and Steve O’Loughlin. (2008). Social Work with Children and Families 2nd Edition (Transforming Social Work Practice). Glasgow, Learning Matters Ltd.

Pruitt Dean G dan Rubin Jeffrey Z. (2009). Teori Konflik Sosial. Yogyakarta: Pustaka Pelajar.

Rustanto, B. (2014). Buku Sistem Perlindungan Sosial. Bandung: STKS Press.

Soerjono Soekanto. (2007). Sosiologi Suatu Pengantar. Jakarta: PT Raja Grafindo Persada.

Sugiyono. (2017). Metode Penelitian Kuantitatif, Kualitatif, dan R&D. Bandung: Alfabeta.

Suharsimi Arikunto. (2010). Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta: PT. Rineka Cipta.

Susilowati, E. (2022). Praktik Perlindungan Anak Terlantar Di Lembaga Kesejahteraan SOSIAL ANAK. Sosio Informa: Kajian Permasalahan Sosial dan Usaha Kesejahteraan Sosial, 8(1).

Sumber lain:

Amanda Tikha S. (2013). Perlindungan Hak Pendidikan Anak Terlantar di Kota Yogyakarta. Universitas Islam Negeri Sunan Kalijaga Yogyakarta. Diakses pada tanggal 27 Januari 2022.

Habibullah. (2017). Perlindungan Sosial Komprehensif di Indonesia. Sosio Informa, 3(01), 1–14. doi: 10.33007/inf.v3i1.492

Kresnawati, K., & Imelda, J. D. (2020). Perlindungan Sosial Bagi Anak Usia Dini pada Keluarga yang Rentan Sosial Ekonomi. Sosio Informa, 6(03), 223–238. doi: 0.33007/inf.v6i3.2363

Kris Kyantoro, (2009). Perlindungan Sosial bagi Pekerja Anak pada Pengrajin di Kelurahan Cibaduyut Kecamatan Bojongloa Kidul Kota Bandung Provinsi Jawa Barat. Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial Bandung. Diakses pada tanggal 27 Januari 2022.

Kuntjorowati, E. (2016). Model Perlindungan Sosial Anak di Rumah Perlindungan Sosial Anak: Bunga Rampai Kepulauan Riau. Sosio Konsepsia, 5(03), 135–153. doi: 10.33007/ ska.v5i3.207

Muhammad Wachid A. (2018). Konflik Sosial Antar Pemuda di Kampung Karanggading Kelurahan Rejowinangun Selatan Kecamatan Magelang Selatan Kota Magelang. Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial Bandung. Diakses pada tanggal 27 Januari 2022.

Nurul Eka Yuliana. (2018). Perlindungan Anak dengan Kedisabilitasan (ADK) oleh Keluarga di Kelurahan Cibangkok Kecamatan Batununggal Kota Bandung. Sekolah Tinggi Kesejahteraan Sosial Bandung. Diakses pada tanggal 22 Juni 2022.

Peraturan Menteri Sosial Republik Indonesia Nomor 30 Tahun 2011 tentang Standar Nasional Pengasuhan Anak untuk Lembaga Kesejahteraan Sosial Anak.

Tuwu, D., Bahtiar, Arsyad, M., & Roslan, S. (2020). Dormitory-Based Intervention Method for Children with Special Needs. SAWWA, 15(2) 2020, 241–258.

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 9 Tahun 2011 tentang Kesejahteraan Sosial

Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan Atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

Published

2022-12-31

How to Cite

Puji Astuti, H. ., Susilowati, E., & Nainggolan, A. (2022). PERLINDUNGAN SOSIAL ANAK KORBAN KONFLIK DI LEMBAGA KESEJAHTERAAN SOSIAL ANAK DI KABUPATEN DEMAK. Pekerjaan Sosial, 21(2). https://doi.org/10.31595/peksos.v21i2.726

Issue

Section

Peksos